Painel Destinesyen Lima

by - September 24, 2011


Hai teman-teman semua :D Posting kali ini bukan tentang plesetan film Final Destination. Dan foto di atas bukan poster Final Destination. Yakali posternya pake muka mereka. Yang ada bukan pada takut malah bakal pada ketawa sampe kebelet pipis. Apalagi cowok yang pojok kiri tuh. Nyebelin kan mukanya?

By the way foto di atas diambil pada hari Jumat, 23 September 2011. Aku (fotografer), Eca (kiri), Nindha (tengah), dan Bella (kanan), kemarin Jumat mengadakan acara refreshing bersama. Yak, dengan salah gaulnya kita memutuskan untuk pergi ke bioskop dan nonton Final Destination 5. Ini semua gara-gara rayuannya Nindha. Aku sama sekali nggak pernah nonton Final Destination. Boro-boro di bioskop, di TV aja kalo nongol iklannya aku langsung masuk kamar! Kenapa? Karena film itu sadis. Banget. Aku nggak pernah tega nonton orang tecabik-cabik gitu... Perasaanku terlalu lembut...

Kita beli tiket di kursi C 11 sampai C 14. Nindha C 11, Bella C 12, aku C 13, Eca C 14. Iya aku duduk sebelahnya Eca. Why? Bicos, aku berhasil membujuk Eca buat beli popcorn manis. Dan aku nggak mau rugi. Eca beli popcorn yang gede banget tuh, seember (?) Dan aku paling suka popcorn manis. Oke aku suka yang manis-manis. Jadi ya gitu deh, aku harus memastikan supaya Eca, kembaranku tercinta, nggak stroke lantaran kebanyakan makan popcorn manis. Aku saudara yang pengertian kan?

Dengan modal Lays Seaweed ukuran jumbo dapet selundupan dari Giant dan popcorn manis seembernya Eca, aku duduk dengan imut di kursi C 13. Kita masuknya rada telat beberapa menit sih. Tapi no problemo. Menit pertama duduk, aku dan Eca masih mengomentari tokoh-tokohnya sambil makanin popcorn manis yang enak itu. 

"Ca, kok nggak ada yang ganteng sih?"
"Emang itu nggak ganteng, Ci?" *nunjuk tokoh utama*
"Nggak, Ca, tua. Yang itu cantik nggak?" *nunjuk cewek bohay*
"Biasa aja sih, Ci. Pasti yang itu menurutmu ganteng deh," *nunjuk cowok botak*
"Jelek, Ca. Tapi popcornnya enak banget."
"Iya, Ci. Enak popcornnya."

Nah, setelah sepuluh menit duduk, eeeh ternyata udah ada adegan berdarah-darah! Semprul. Aku langsung jerit-jerit begitu mulai adegan jembatan ambrol.

"CA KEPALANYA CA! DARAH CA! MONCROT DEH!!! YAH KOK MATI SIH!!!" bagitulah kira-kira teriakanku. Bener-bener teriak. Sampe suaraku serak gitu. Tapi aku teriaknya sambil tetep makanin popcorn. Enak sih.

Menit-menit selanjutnya, aku duduknya sambil tegang gitu. Habis kayaknya yang selamat itu pada bakal mati satu-satu. Dan untuk menghilangkan ketegangan, aku ngerecokin Eca dengan berbagai macam pertanyaan...

"Ca, itu orangnya nggak bakal mati di sini kan? Matinya di jembatan kan, Ca? Nanti yang selamat siapa, Ca? Ceweknya mati nggak, Ca? Itu mereka pacaran apa HTS-an, Ca? Ca!"

Dan Eca Susiloca menjawab: "Ci... kamu bisa nggak sih nonton sambil diem?"
Dan aku ngeles: "Takut, Ca!"

Aku merapat ke Eca terus sepanjang film. Kenapa? Pertama, karena Eca punya popcorn. Dan kedua, karena Bella asik peluk-pelukan sama Nindha. Kalian tau kan kalo film Final Destination itu begitu mau ada kecelakaan, ada barang-barang yang di zoom dan mulai soundtrack mencekam? Nah, begitu ada soundtracknya, aku menggunakan bungkus Lays-ku sebagai penutup sambil peluk-peluk tas sekolah. Biasanya orang kalo nonton film horror bakal ngintip kan? Hebatnya aku mereeem terus, samasekali nggak ngintip. Nggak tega liat darah dan nggak tega liat orang mati.

"Ca.. dia udah mati belum?" aku nanya sambil tetep merem.
"Belum juga mulai, Ci. Kamu nonton dong!" Eca narik-narik tasku biar aku nonton adegan sadis itu.
"Nggak deh, ntar kalo dia udah dikubur baru aku melek."

Biar agak cool, aku memutuskan untuk SMS-an sama orang, tapi orang itu nyebelin juga. Dia kayaknya seneng banget aku takut jadi nggak mau bales SMS biar aku nonton dengan gembira. Dan akhirnya aku merampok hapenya Eca dan mulai BBM-an sama Helmi di tengah film.

A: Aku nggak takut lho Mi ._.
H: Hebat ._.
A: Orang aku merem terus ._.
H: Dasar -_-

"Filmnya biasa aja ya, lho, aku teriaknya cuma depan-depan doang," kataku sombong dikit ke Bella dan Nindha setelah berhasil bertahan sampe akhir film dan setelah Lays Seaweedku diabisin Eca.
"Eci tuh nggak nonton," Eca menggagalkan rencanaku buat menaikkan harga diri.

Akhirnya kita keluar bioskop dan duduk sambil makan sesuatu seperti pempek yang aku lupa namanya. Dibeliin Bella, tapi punyaku jatuh sebelum abis. Padahal enak. Itu yang kita sebut kutukan Final Destination. Emang ada kejadian aneh setelah nonton film itu... Pertama makananku jatoh, terus Nindha kejatuhan daun di kepalanya. KUTUKAN FINAL DESTINATION!

Dan berakhirlah petualangan nonton film hari itu. Dan kalian harus tau, Eca lapor ke Helmi gini, "Eci buang-buang duit, nonton filmnya cuma 20%". Lebay banget Eca -_- Terus waktu aku curhat ke Kak Ibnu, dia malah setuju dan bilang "nggak mungkin kamu nonton lebih dari itu."

Tapi aku ngeles, "Aku tutup matanya pas adegan tegang sampe orangnya mati doang kok!" Tau nggak Kak Ibnu bilang gimana?? "Lah itu kan filmnya tentang mati semua. Kamu nggak nonton sama sekali dong -.-"

JAHAT NGGAK SIH???? -_____________________-

Cukup tau. Sekian.

p.s: nggak usah cantumin poster ya? aku liat posternya aja udah takut.

You May Also Like

0 komentar